Tak terasa sudah lebih dari 5 tahun saya menggunakan wordpress sebagai framework untuk menulis di blog ini. Selama perjalanannya, wordpress mengalami perkembangan yang sangat pesat. Dari menggunakan PHP sebagai core,  sampai wordpress mengadaptasi teknologi nodejs, blog ini sudah menggunakan teknologi teknologi tersebut untuk menghasilkan tulisan tulisan yang menarik selama ini.

Pada akhir tahun ini, caknia.com akan mengalami banyak sekali pengembangan, baik dari sisi konten serta peruntukan. Maka dari itu, saya memutuskan untuk pula merombak framework yang digunakan selama ini. Setelah melakukan beberapa research dan uji coba, maka Ghost menjadi platfom yang saya pilih dan akan saya gunakan selanjutnya untuk mengembangkan caknia.com.

Ada beberapa alasan mengapa saya memutuskan untuk berpaling ke Ghost Platform, antara lain:

• Pengembangan caknia.com di masa depan akan berfokus pada publishing artikel dan informasi
• Ghost menawarkan struktur sharing ke sosial media yang lebih bagus dan SEO ke search engine yang sangat baik
• Komplektivitas code Ghost yang lebih mudah untuk dipahami daripada WordPress
• Menggunakan teknologi NodeJS. Kenapa ini penting? NodeJS merupakan salah satu bahasa alternatif selain PHP yang menjadi salah satu favorit untuk pengembangan website dan aplikasi di masa sekarang ini.

Perbandingan antar kedua bahasa pemrograman tersebut saya jabarkan sedikit pada table perbandingan di bawah ini

Hal yang menjadi masalah sekarang adalah bagaimana saya memindahkan semua konten yang ada ke dalam platform baru yang akan saya gunakan. Untungnya, semua hal tersebut sudah dipermudah oleh Ghost dengan menginstall plugin Export to Ghost ke dalam Admin Panel WordPress.

Untuk prosesnya seperti berikut ini:

• Install plugin Export to Ghost pada wordpress admin
• Dikarenakan Ghost hanya mengenal Tags sehingga tidak mengenali adanya Categories seperti WordPress, maka kita perlu mengkonversi semua Categories menjadi Tags. Hal itu dapat dilakukan dengan menginstall plugin. Saat ini, saya merekomendasikan plugin Categories to Tags Converter
• Jika semua sudah terinstall dan diaktivasi, maka kita bisa mulai untuk melakukan proses migrasi
• Konversikan semua Categories yang ada menjadi Tags
• Pindah ke Tools -> Export to Ghost, dan klik Download Ghost File atau Download JSON. Saya lebih merekomendasikan untuk klik Download JSON untuk lebih memegang kendali apa saja yang perlu kita pindahkan.

• Untuk assets seperti images, photos, video, dll yang berada di dalam wp-content, download semuanya secara manual dari server supaya nanti dapat kita pindahkan ke server baru.
• Jika semua persiapan sudah selesai dilakukan, langkah selanjutnya adalah mempersiapkan server baru sebagai tempat publish website baru. Saya kali ini akan memilih menggunakan AWS dengan konfigurasi yang akan saya jelaskan secara detail pada postingan terpisah.
• Buka Admin Ghost Framework pada website baru dan masuk ke Settings -> Labs
• Pilih file JSON yang telah di download sebelumnya kemudian pilih Import Content.
  
• Konten konten dari WordPress berhasil dimasukkan pada website baru.
• Sampai step ini, masih ada satu masalah lagi yaitu images dan foto yang tidak tampil pada halaman apapun. Untuk mengatasinya, kita dapat mengupload semua foto dan images pada folder [ ./content ] di dalam Ghost.
• Nah, sekarang semua foto sudah muncul. Selamat menikmati framework baru!