loader image

Processor, Zaman terdahulu hingga sekarang!!!

Sering kali kita mendengar yang namanya processor. Apakah processor itu? Pasti Anda akan menjawabnya,”anu, itu yang ada di dalam computer,”. Tapi kebanyakan para pengguna computer yang masih awam tidak mengetahui apakah processor itu, bagaimanakah processor bekerja, dan bagaimana pula hubungan sebuah processor dengan computer?

Makanya, saya menuliskan artikel ini. Semua penjelasan mengenai processor. Semoga dapat bermanfaat…

Apakah yang dimaksud processor, bagaimanakah cara kerjanya, serta isi dari sebuah processor?

Processor adalah otak (CORE) dari sebuah komputer, karena device inilah semua perintah akan diproses, proses yang dilakukan dengan sistem bergantian.

Processor (yang biasanya disebut CPU) membaca intruksi dari memory tentang apa yang harus dilakukannya dan mengeksekusinya.

Processor dibuat dengan menggunakan teknologi silicone yang berisikan chip, transistor dan komponen elektronik lainnya yang jumlahnya bisa mencapai jutaan. Semakin tipis sebuah processor maka akan semakin cepat kinerjanya, serta mengurangi panas yang berlebih dan membutuhkan power yang kecil pula.

Ada beberapa perusahaan yang memproduksi processor, akan tetapi ada 2 perusahaan besar yang mendominasi pasaran dalam hal penjualan, yaitu AMD dan Intel. Hal ini dikarenakan produk yang mereka kembangkan dan pasarkan (…katanya…) sangat bagus dan stabil.

Untuk processor buatan Intel, saya telah mendapatkan referensi dari berbagai sumber tentang awal mula Intel memproduksi sebuah processor hingga sekarang. Mungkin ada yang kelewatan, Anda dapat juga sharing with comment this post.

· Debut Intel pertama kali pada tahun 1974 dengan membuat sebuah processor yang dinamakan MCS4 (4bit).Tuh processor yang dipasang di kalkulator. Lalu, pada tahun yang sama pula, Intel membuat processor i440 yang rencananya bakal dipesan oleh Jepang untuk dipasang di kalkulator. Tapi sayang, processor ini terlalu canggih sehingga Intel membeli hak gunanya untuk kemudian dikembangkan lebih lanjut.

· Tahun 1972, Intel memproduksi i8008 (8bit), sayangnya masih multivoltage, jadi agak kurang disukai. Lalu, muncul i8080 (8bit), dah pake triple voltage, ada clock generatornya, trus pake teknologi NMOS (bukan PMOS lagi)

· Tahun 1977, muncul i8085, clock generatornya udah onprocessor.

· Tahun 1978, processor i8086 (16 bit), direlease dengan menggunakan teknologi HMOS. Akan tetapi, komponen2 pendukung processor ini saat itu masih langka sehingga harganya menjadi sangat mahal. Sehingga muncul i8088 (16bit bus internal dan 8 bit bus external) dapat memakai komponen bekas punya i8008. Begitu populernya chip ini saat itu, NEC pun meluncurkan chip yang dibangun berdasarkan spesifikasi i8088. Kalo ga salah dikasih nama V20 dan V30. NEC V20 dan V30 kompatibel dengan Intel sampai level bahasa assembly (software)

· Lalu muncul i80186 dan i80188. Sejak saat ini processor mulai dikemas dalam bentuk LCC, PLCC, dan PGA 68 kaki. Secara fisik, i80186 berbentuk bujursangkar dengan 17 kaki persisi (PLCC/LCC) atau 2 deret kaki persisi (PGA) dan mulai dari i80186 inilah chip DMA dan interrupt controller disatukan ke dalam processor

· Untuk meraih momentum yang hilang dari i80186, Intel membuat i80286 (16bit), prosesor dengan register 16-bit, bus eksternal 16-bit, mode protected terbatas yang dikenal dengan mode STANDARD yang menggunakan memori addressing 24-bit yang mampu mengakses maksimal 16 MB memori. Tentu saja, i80286 kompatibel penuh dengan chip-chip seri 808x sebelumnya, dengan tambahan beberapa set instruksi baru. Sayangnya chip ini memiliki beberapa bug pada desain hardware-nya, sehingga gagal mengumpulkan pengikut

· Tahun 1985, Intel meluncurkan desain yang baru, sama sekali berbeda dengan yang terdahulu, i80386 (32bit). Processor ini masih mempertahankan kompatibilitas dengan generasi sebelumnya. Oh iya, ada tambahan pada i80386, yaitu mode PROTECTED – 32BIT, untuk memory addressing 32 bit, mampu mengakses max-4GB, dan tambahan beberapa instruksi baru. i80386 dikemas dalam bentuk PGA (Pin Grid Array)

<img style=”margi

n: 0pt 10px 10px 0pt; float: left; cursor: pointer; width: 93px; height: 75px;” src=”//catatan.andikurnia.id/wp-content/uploads/sites/2/2007/09/I486DX2-50_QFP.jpg” alt=”” border=”0″ />· Sekitar tahun 1989, Intel meluncurkan i80486DX yang tentunya sangat popular saat itu (sekarang masih ada gak ya?) karena chip ini lebih cepat dari seri i80386 serta didukung oleh FPU internal dan clock multiplier, tanpa adanya tambahan instruksi baru.

· Baru tahun 1993, Processor yang dinamakan Pentium diluncurkan oleh Intel. Pentium memiliki struktur PGA yang lebih besar. Kelihatannya gak da sama sekali yang special dari chip ini, hanya saja standar VLB yang dibuat untuk i80486 tidak cocok (bukan tidak kompatibel) sehingga para pembuat chipset terpaksa melakukan rancang ulang untuk mendukung PCI. Kenapa diberi nama Pentium oleh Intel? Padahal seri2 yang terdahulu memakai angka. Kenapa tidak diberi nama saja P3NT1U44, atau i80486?? Alasannya, Intel memakai nama Pentium untuk meng”hambat” saingannya. Soalnya Intel saat itu abis kalah di pengadilan paten. Alasannya sih, angka tidak bisa dijadikan paten. Makanya sejak saat itu Intel menggunakan istilah Pentium menggunakan TM.

· Tahun 1995, kemunculan Pentium Pro. Inovasi disatukannya cache memori ke dalam processor menuntut dibuatnya socket 8 . Pin-pin prosesor ini terbagi 2 grup: 1 grup untuk cache memori, dan 1 grup lagi untuk prosesornya sendiri.

· Tahun 1996, Pentium MMX diluncurkan oleh Intel. Sebenernya chip ini sama saja dengan Pentium, hanya saja diberi unit tambahan dan instruksi tambahan MMX

· Tahun 1997, Intel meluncurkan Pentium II, Pentium Pro dengan teknologi MMX yang memiliki 2 inovasi : cache memori tidak menjadi 1 dengan inti prosesor seperti Pentium Pro , namun berada di luar inti namun berfungsi dengan kecepatan processor. Inovasi inilah yang menyebabkan hilangnya kekurangan Pentium Pro (masalah pengosongan cache) Inovasi kedua, yaitu SEC (Single Edge Cartidge).

· Kemudian muncul Pentium III yang tentunya mengalami sedikit perkembangan dari Pentium II

· Lalu sekitar tahun 2000an, Intel merilis Intel®Pentium®4 Processor. Desain processor ini mengizinkan processor agar dapat berfungsi sebagai “two logical processor” yang dapat menjalankan beberapa aplikasi sekaligus.

· April 2006, Intel kembali merilis sebuah processor, “Intel® Dual Core Processor”. Processor ini memiliki dua inti di dalamnya. Jadi, menjalankan beberapa aplikasi sekaligus akan terasa lebih cepat daripada memakai Pentium 4

· Lalu, terakhir Intel meluncurkan sebuah processor baru lagi. Core 2 Duo atau yang biasa disebut Quad Core……

Copyright: andikurnia@2012

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x